Pernahkah terpikir dibenakmu, bahwa aku kan terus mencintaimu kala dirimu meninggalkanbegitu banyak luka di hati dan jiwaku????? tak pernah terpikir olehmu bahwa suatu saat aku kan bisa melupakanmu . . . dan mengganti semua kenangan kita berdua dengan sebuah kenangan yang baru??? aku tak pernah mengerti, apakah aku memang bodoh sehingga saatkau meninggalkan aku, akupun masih menyimpan rasa sayangku kepadamu . . .
aku sayang bahkan sangat dalam kepadamu,,, tapi kenapa menghargainya pun kamu tak bisa.kamu yang sudah sangat kukenal mengapa menyakitiku !!! padahal kamu lebih tahu aku,,, dibanding teman-temanku yang lain.
sekarang kamu telah pergi meninggalkan aku dengan segudang kenangan,,,,tapi disini aku masih tetap menunggumu dengan setia. kamu tahu,, saat aku mulai mencintaimu aku sangat berharap kepada Tuhan "semoga kau yang kucintai akan menjadi terakhir yang kucintai selamanya" didalam hatiku saat itu aku sangat berharapbahwa kamu yang adalah cinta pertamaku akan menjadi cinta terakhirku. tapi . . . rencanaku bukan lah rencana Tuhan. aku harus rela saat kau pergi meninggalkan aku,, tapi tahukah kauaku paling terluka saat kau nyatakan perasaanmu pada sahabat baikku sendiri dan akhirnya kurelakan semua itu berjalan dengan sendiri. toh kalau memang kamu itu jodohku, kamu dan aku pasti akanbertemu kembali. benarkan Tuhan????
setelah lewat beberapa tahun ini, aku tak pernah lagi melihat wajahmu!!! kamu tahu, entahkenapa perasaanku kini telah pudar tapi aku tak pernah sedikitpun melupakan kenangandemi kenangan yang pernah kita lalui. ketika kuingat kembali rasanya aku tak pernahpercaya bahwa aku kini telah dengan sendirinya melupakanmu, melupakan semua cintaku dan obsesiku terhadapmu . . .:Dtapi sayangnya sekarang aku belum bisa menggantikan kenanganmu itu dengan kenangan yang baru. . . entah karena aku merasa trauma karena pernah disakiti atau apalah ...didalam hatiku aku merasa takut, ketika kumencintai seseorang aku takut dia tak bisamenerima aku seperti dirimu... karena itu tak sedikitpun aku mau membuka hatikuuntuk orang lain lagi, tidak untuk skarang. karena sekarang aku masih ingin selalumengenang masa-masa indah kita berdua,, aku adikmu dan kamu adalah kakakku sekaliguscinta pertamaku. he,he,he,huuFff . . . kalau diingat-ingat dulu saat ku mulai dengan diary tentang kamu, semuanya itu selalu dihiasi dengan air mata yang mengalir (mungkin sekarang udah ngak terlalu) itu karenaaku terlalu menggantungkan semuanya kepadamu dan saat kau melepasnya aku terjatuh dan sulit untuk bangun kembali. rasanya lucu,,kini aku bisa bangkit dan bisa memandangmu dengan penuh senyuman sebagai sahabat dan kakakku tapi bukan orang yang kucinta lagi.kalau dipikir-pikir lagi Tuhan itu adil loh,,, Tuhan beri cobaan besar ini kepadaku agaraku mendapatkan lebih dari pada cobaan itu sendiri dan banyak pelajaran berharga lainnya.tapi biarpun begitu sesekali aku merindukanmu,,biarpun kini aku tak mencintaimu lagi tapi aku tetap tak bisa menghapus dirimu dalam hati dan jiwaku,,, apakah aku ini seorang yang plin-plan yah??? he,he,he, kagak taulah,karena inilah perasaanku yang sebenarnya. dan kuberharap saja ketika kubertemu lagi denganmu, aku bisa mengucapkan kata-kataku ini karena biarpun kamu menolakku dan menyakiti hatiku aku masih tetap bisa memaafkanmu karena pada dasarnya kamu itu adalah sahabat kecilku yang paling kusayang dari kecil.
aku sangat banyak menulis jika selalu disangkut pautkan dengan dirimu, entah karenabegitu banyak yang ingin kuutarakan yang belum sempat kubicarakan denganmu. aku orangnya ngak gampang untuk bisa nerima orang untuk masuk ke hatiku,,kamuperlu tau bahwa kamu patut bangga bahwa "kamu itu adalah cinta pertamaku", entah kamutau atau tidak!!! kalau Tuhan ijinkan aku ingin kamu dan aku bisa bersama lagi . . .cukup sulit juga sih menganti dirimu dengan orang, ngak segampang aku nemuin teman baru.tapi .... entah aku masih bisa mencintai lagi ato tidak semua itu adalah rahasia Tuhan aja,,karena aku cuman bisa berharap dan berdoa, semoga apa yang kulakukan dan kuharapkan bisa sesuaidengan maunya Tuhan. kalau tidak aku terima kok semuanya, pahit ataupun manis.sama kayakaku terima kamu lukai aku dan dengan berjalannya waktu aku memaafkanmu dan melupakanmu.
